Mengenal Lebih Dekat Sekolah Sofifi: Sekolah Ramah Lingkungan di Tengah Kota
Sekolah Sofifi merupakan salah satu sekolah yang memiliki visi dan misi untuk menjadi sekolah ramah lingkungan di tengah kota. Sekolah ini berkomitmen untuk mengajarkan serta menciptakan kesadaran bagi para siswa mengenai pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar.
Visi dari Sekolah Sofifi adalah menciptakan generasi muda yang peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Dalam mencapai visi tersebut, sekolah ini memiliki beberapa misi yang dijalankannya. Misi pertama adalah memberikan pendidikan yang berkelanjutan mengenai pentingnya menjaga lingkungan kepada siswa. Misi kedua adalah menerapkan kebijakan sekolah yang ramah lingkungan, seperti penggunaan energi terbarukan dan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai. Misi ketiga adalah mengajarkan praktik-praktik ramah lingkungan kepada siswa, seperti pengolahan sampah dan penghijauan.
Salah satu nilai-nilai yang diusung oleh Sekolah Sofifi adalah rasa hormat terhadap alam dan lingkungan. Sekolah ini mengajarkan kepada siswa untuk memiliki sikap peduli terhadap alam sejak usia dini. Siswa diajarkan untuk tidak membuang sampah sembarangan, menggunakan air dengan bijak, dan menjaga kebersihan lingkungan sekolah maupun rumah.
Upaya Sekolah Sofifi dalam menjadi sekolah ramah lingkungan di tengah kota tidaklah mudah. Namun, sekolah ini telah melakukan berbagai langkah konkret dalam mewujudkannya. Salah satu langkah yang diambil adalah dengan mengadakan program pengolahan sampah di sekolah. Siswa diajarkan untuk memilah sampah organik dan anorganik, serta melakukan kompos untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan. Selain itu, sekolah ini juga mengadakan kegiatan penghijauan di halaman sekolah dan mengajarkan kepada siswa mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Referensi:
1. Sofifi School Website – (
2. “Mengenal Sekolah Sofifi: Menjaga Lingkungan di Tengah Kota” – Artikel oleh Media Pendidikan, 15 Juni 2021 – (
3. “Sekolah Sofifi: Mewujudkan Generasi Peduli Lingkungan” – Artikel oleh Green School Indonesia, 20 Agustus 2020 – (
