Menjadi Desainer Grafis Profesional: Mengenal Sekolah Desain Grafis di Indonesia
Sekolah desain grafis di Indonesia telah mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Dengan semakin meningkatnya permintaan akan desainer grafis yang berkualitas, tidak heran jika banyak sekolah yang menawarkan program studi desain grafis. Namun, sebelum memutuskan untuk mendaftar di sebuah sekolah desain grafis, penting bagi calon mahasiswa untuk memahami kurikulum, fasilitas, dan peluang kerja yang ditawarkan oleh sekolah tersebut.
Kurikulum adalah salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan dalam memilih sekolah desain grafis. Sebuah sekolah yang baik harus memiliki kurikulum yang komprehensif dan relevan dengan perkembangan industri desain grafis saat ini. Beberapa mata pelajaran yang umumnya diajarkan dalam kurikulum desain grafis meliputi desain komunikasi, tipografi, desain web, ilustrasi, animasi, fotografi, dan teknik cetak. Juga penting untuk mempertimbangkan apakah sekolah tersebut menawarkan mata pelajaran tambahan seperti manajemen proyek, kewirausahaan, dan pemrograman komputer yang dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan siswa dalam bidang desain grafis.
Selain kurikulum, fasilitas yang terdapat di sekolah desain grafis juga harus diperhatikan. Fasilitas yang memadai akan membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan desain grafis mereka. Beberapa fasilitas yang umumnya ada di sekolah desain grafis termasuk laboratorium komputer dengan perangkat lunak desain terkini, studio fotografi, perpustakaan dengan koleksi buku dan referensi desain, serta akses ke peralatan cetak dan produksi.
Setelah menyelesaikan program studi desain grafis, tentu saja tujuan utama para mahasiswa adalah mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidang yang mereka pelajari. Oleh karena itu, penting bagi calon mahasiswa untuk mempertimbangkan peluang kerja yang ditawarkan oleh sekolah desain grafis yang mereka pilih. Beberapa sekolah desain grafis memiliki jaringan kerjasama dengan perusahaan atau industri terkait, yang dapat membantu siswa dalam mendapatkan kesempatan magang atau pekerjaan setelah lulus. Selain itu, sekolah yang memiliki alumni yang sukses dalam industri desain grafis juga dapat menjadi pertimbangan, karena ini menunjukkan kualitas pendidikan yang diberikan oleh sekolah tersebut.
Dalam memilih sekolah desain grafis yang tepat, ada beberapa tips yang dapat diikuti. Pertama, carilah informasi sebanyak mungkin tentang sekolah yang diminati. Dapatkan informasi mengenai kurikulum, fasilitas, dan reputasi sekolah tersebut. Kedua, kunjungi sekolah dan mintalah tur untuk melihat langsung fasilitas yang ada. Ketiga, carilah testimonial atau pendapat dari mahasiswa yang sudah atau sedang menempuh pendidikan di sekolah tersebut. Terakhir, pastikan bahwa sekolah tersebut memiliki akreditasi resmi dan diakui oleh lembaga pendidikan yang berwenang.
Beberapa sekolah desain grafis terkemuka di Indonesia antara lain Institut Kesenian Jakarta (IKJ), Universitas Pelita Harapan (UPH), dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Semua sekolah ini menawarkan program studi desain grafis yang berkualitas dengan kurikulum yang relevan dan fasilitas yang memadai.
Dalam era digital saat ini, permintaan akan desainer grafis yang handal terus meningkat. Dengan memilih sekolah desain grafis yang tepat, calon desainer grafis dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi profesional di bidang ini. Tetapi ingatlah untuk selalu mempertimbangkan kurikulum, fasilitas, dan peluang kerja yang ditawarkan oleh sekolah tersebut sebelum membuat keputusan.